Pages

Apakah Anda Seperti Wortel, Telur atau Kopi?


  Dalam postingan kali ini saya akan mengumpamakan wortel, telur dan kopi sebagai bentuk kepribadian seseorang. Jika anda disuruh memilih, diantara wortel, telur dan kopi, manakah yang akan anda pilih?

1. Wortel


2. Telur

3. Kopi



Penjelasan :

1. Jika anda memilih wortel, wortel adalah sayuran yang menyehatkan dengan tekstur yang keras dan tidak mudah untuk dipatahkan.

Saya akan memberikan perumpamaan jika anda adalah sebuah wortel, lingkungan dan berbagai macam masalah adalah sebuah panci berisikan air mendidih untuk merebus. Ketika direbus, wortel akan menjadi lunak dan sangat mudah untuk di patahkan.

Bisa dikatakan, tampak luar anda menunjukkan anda kuat, angkuh dan sebagainya, tetapi ketika berhadapan dengan berbagai macam masalah, penderitaan dan kesulitan, anda menyerah, menjadi lunak dan kehilangan kekuatan anda.

2. Jika anda memilih telur, dengan kulit telurnya yang keras di luar dan dengan isinya yang lunak didalam, dan cangkang yang mudah pecah atau rapuh, ketika direbus isi telur akan menjadi keras.

Bisa dikatakan, tampak luar anda menunjukkan anda kuat, dengan berkepribadian yang lembut atau lunak didalam, tetapi ketika berhadapan dengan berbagai macam masalah, penderitaan dan kesulitan, anda akan menjadi pribadi yang keras, membangkang dan sangat kaku.

3.Jika anda memilih kopi, bubuk kopi yang direbus akan bercampur atau berbaur dengan air sehingga menghasilkan aroma yang khas dan nikmat.

Bisa dikatakan, Jika anda dihadapkan pada suatu permasalahan, penderitaan dan kesulitan, anda akan semakin baik dan membuat keadaan di sekitar anda juga membaik. Karena permasalahan tidak menjadikan anda putus asa, lemah dan memberontak, tetapi permasalahan membuat anda lebih dewasa.

Suatu Hal Terjadi Bukanlah Karena Kebetulan

  Pernahkah anda mengatakan suatu hal dan hal tersebut terjadi? dan pernahkah anda merasakan mimpi anda semalam menjadi kenyataan? atau apa yang anda harapkan terjadi? dan ketika hal tersebut benar-benar terjadi, timbul pertanyaan pada diri anda dan menganggap semua itu hanya kebetulan.



  Apa yang kita pikirkan, apa yang kita ucapkan, apa yang kita harapkan, terjadi bukanlah karena suatu kebetulan. Semua hal yang kita harapkan atau  yang tidak kita harapkan terjadi karena suatu hal yang saling berhubungan. Untuk sesuatu hal yang tidak kita harapkan tersebut sebenarnya adalah apa yang kita harapkan, namun kita tidak menyadarinya. Pada saat itu bisa disebut diri kita telah disugesti oleh alam.


Karena setiap kata yang kita ucapkan baik secara lisan, tulisan, atau masih didalam pikiran kita, adalah sebuah do'a yang kita sadari atau tidak kita sadari

  Salah satu contoh adalah ketika anda menyelami atau menghayati sebuah lagu yang menggambarkan perasaan anda pada suatu saat tertentu, dan apa yang diceritakan lagu tersebut persis seperti apa yang anda alami atau akan anda alami pada suatu waktu.


  Oleh karena itu, berpikir dan berperilaku positif adalah apa yang seharusnya kita budayakan. karena kunci kehidupan bagi saya adalah energi positif yang kita keluarkan akan menghasilkan sebuah hal yang positif pula. mudahnya ketika kita berbuat baik, kita akan menerima yang baik juga.

Apakah Anda Seorang Procrastinator?

  Kebiasaan terus menerus menunda suatu tugas atau pekerjaan yang tidak disuka dan malah mengerjakan tugas atau pekerjaan lain dalam bahasa psikologi disebut procrastination. Orang yang memiliki gejala ini disebut procrastinator. Walaupun kelihatan seperti masalah sepele tetapi akan sangat merugikan apabila seseorang menjadi procrastinator terlalu lama. Ada beberapa ciri yg biasa dimiliki oleh seorang procrastinator. Apakah anda termasuk salah satunya? 

1. Optimis vs takut
Seorang procrastinator biasanya sangat percaya diri bisa menyelesaikan satu pekerjaan dalam waktu singkat. Misal, kita merasa mampu membuat pembukuan dalam waktu 2 jam. Jadi jika ada waktu 12 jam, 10 jam bisa dipakai untuk bersantai, dong. Padahal, alasan sebenarnya karena malas, takut tidak bisa, atau tidak menyukai pekerjaan ini.
2. Merasa terlalu sibuk
Merasa terlalu sibuk akhirnya membuat seseorang procrastinator jadi tidak mengerjakan tugas yang seharusnya dia kerjakan. Misal, kita merasa tidak bisa membuat pekerjaan karena harus membersihkan kamar sekaligus memasak. Padahal pada akhirnya, tidak satu pun dari tugas itu yang dikerjakan.
3. Keras kepala
Seorang procrastinator merasa kalau dia sama sekali tidak bisa dipaksa untuk melakukan sesuatu. Ini karena adanya keyakinan, segala sesuatu harus diatur oleh diri sendiri atau harus menunggu mood bagus muncul dengan sendirinya.
4. Selalu menjadi korban
Karena tidak bisa mengerjakan tugas dengan baik atau mendapatkan nilai jelek, seorang procrastinator merasa dia adalah korban dari keadaan. Sayangnya procrastinator sama sekali tidak sadar jika itu semua akibat dari kesalahannya sendiri.
5. Suka beralih
Saat harus mengerjakan tugas, tiba-tiba kita ingin mendengarkan musik atau menonton TV. Ini salah satu ciri procrastinator yang sering dimiliki seseorang. Karena ingin menghindari tugas yang bikin takut, akhirnya procrastinator memilih untuk melakukan hal lain yang kurang penting.

Ada beberapa hal yang bisa menimbulkan sifat procrastination :

1. Kepercayaan yang salah (false belief).
Maksudnya adalah kepercayaan yang salah jika kerja lebih baik dan lebih terasa menantang jika kita berada di bawah tekanan atau waktu yang sempit.
2. Takut gagal.
Ketakutan berlebih jika kita bakal gagal mengerjakan tugas itu dan akhirnya lebih memilih menghindar.
3. Perfeksionis.
Yang akhirnya membuat kita merasa tidak perlu mengerjakan satu tugas yang tidak kita sukai.
4. Terburu-buru.
Sifat buru-buru atau biasa disebut impulsif membuat procrastinator cepat sekali beralih melakukan hal lain selain tugas utamanya.
5.Memberontak
Procrastination bisa muncul sebagai reaksi pemberontakan terhadap orang tua ataupun atasan yang otoriter alias suka mengatur kehidupan/pekerjaan kita. Procrastinator memberontak dengan cara tidak ingin diatur dalam kehidupan/pekerjaan.

Lalu bagaimana untuk mencegah supaya kita menjadi seorang procrastinator? 

1. Lakukan untuk Orang yang anda cintai
Pikirkan saja seseorang yang anda cintai dan lakukan itu demi kebahagiaannya. Contoh: anda tidak suka menyanyi lagu boyband karena itu membuat telinga anda sakit tetapi pacar anda sangat menyukainya (poor boy :) ). Maka, kamu menyanyikan lagu cinta dari sebuah boyband di hari ulang tahunnya. Meskipun anda tidak menyukainya tetapi anda tetap melakukannya untuk membuat ia senang. That’s it.
2. Lakukan di waktu produktif anda
Misalnya, waktu produktif anda adalah jam 8 pagi sampai jam 12 siang dan jam 6 sore sampai jam 9 malam. Maka, lakukanlah di waktu-waktu tersebut. Setelah waktu produktif anda lewat, beristirahatlah atau lakukan hal yang lain.
3. Lakukan dengan cara yang lain
Anda tidak harus melakukannya dengan cara yang umum. Anda dapat melakukannya dengan cara anda sendiri. Buatlah itu semenyenangkan mungkin. Jika anda, contohnya, senang mengerjakan pekerjaan rumahmu di kafe atau mall, anda dapat melakukannya. Hanya saja jangan biarkan hal-hal lain mengalihkan perhatian anda.
4. Beri hadiah pada diri anda sendiri
Tentukan hadiah anda sendiri. Sebagai contoh, “jika saya dapat mengerjakan tugas saya dalam satu hari, saya dapat bermain game komputer seharian besok!!” . Anda akan lebih termotivasi untuk mencapai tujuan anda.
5. Pikirkan konsekuensi jika anda menyerah / tidak melakukannya
Jika anda harus melakukan sesuatu yang tidak anda suka demi mencapai tujuan lain anda, anda harus melakukannya tak peduli anda suka atau tidak. Jika anda menyerah, maka bisa jadi perjalanan anda akan terhambat. Hancurkan tembok di depan anda, jangan biarkan itu menghalangi jalan anda!
6. Bagikan perasaan dan keadaan anda kepada orang yang bisa memotivasi anda
Memiliki seseorang disamping anda yang bisa memotivasi adalah sesuatu yang baik. Jangan ragu-ragu untuk berbagi dan meminta bantuan jika seseorang bisa menolong anda. Itu seperti energi ekstra dalam perjalanan anda.


referensi : www.ilovevirtue.com

Kisah Desa Roseto



  Ketika saya masih duduk di bangku SMA, saya pernah mendengarkan sebuah kisah yang membahas tentang pentingnya sebuah silahturahmi dan kekerabatan. Di kisah tersebut di ceritakan ada sebuah desa yaitu desa Roseto, terletak di negara bagian Pennsylvania, Amerika Serikat.



  Pada saat itu, di Amerika sedang banyak orang meninggal karena penyakit jantung, namun di desa Roseto sangat jarang sekali ditemukan pasien penderita jantung yang berumur diatas 65 tahun. Penssylvania mempunyai tingkat kematian hampir sama dengan orang Amerika lainnya. Lalu ada seorang Dokter yang datang ke desa Roseto untuk melakukan penelitian terhadap para penduduknya.

  Dokter tersebut mengambil sample darah dari penduduk di desa Roseto, dan hasilnya tidak ada yang berbeda dari kebanyakan penduduk Amerika yang lainnya. Penelitian berikutnya sang Dokter beranggapan bahwa penduduk desa Roseto rajin berolahraga, tetapi setelah di amati, tidak semua melakukan olahraga dan tidak secara intensif, bahkan banyak yang mengalami obesitas (berat badan diatas normal alias sangat subur). Selanjutnya dokter beranggapan makanan yang dimakan adalah makanan yang menyehatkan, tetapi setelah di amati, penduduk desa Roseto memakan makanan yang seperti biasa bahkan mereka banyak memakan makanan yang berlemak.

  Sang dokter pun heran, dengan sejumlah penelitiannya, penduduk desa Roseto bisa hidup tanpa penyakit yang berbahaya dan berumur panjang, apakah kesehatan ditentukan oleh keputusan?, makanan apa yang dimakan?, berapa banyak berolah-raga, dan genetika yang bagus?. Suatu waktu, salah satu penduduk sekitar mengajak sang dokter untuk minum di salah satu kedai di desa tersebut. Disinilah sang dokter mendapatkan jawaban dari pertanyaannya selama ini.

  Didalam kedai banyak sekali penduduk desa Roseto yang bercengkrama, dan sang dokter pun mengamati satu persatu, dan melihat penduduk didalam kedai tersebut penduduk desa Roseto saling bertegur sapa dan berjabat tangan. Orang-orang di Roseto mempunyai hubungan yang dekat, saling bertegur sapa, dan hidup tolong-menolong. Sang dokter pun berargumen bahwa suatu komunitas mempunyai efek yang sangat besar dalam menentukan siapa diri kita termasuk kesehatan kita.

  Silahturahmi memang hal yang sangat penting dalam kehidupan kita. Seringkali kita mendengar istilah bahwa silaturahmi memperluas rejeki dan bisa memperpanjang umur kita. Pada dasarnya Silahturahmi bertujuan baik untuk tetap menjaga hubungan persaudaraan. Dan siapapun dianjurkan melakukannya pada agama apapun juga.


 
Buff